Peringatan Isro’ Mi’roj Nabi Muhammad SAW Tahun 1445 H

Ngemplak, 07 Februari 2024

سُبْحَانَ الَّذِي أَسْرَى بِعَبْدِهِ لَيْلًا مِنَ الْمَسْجِدِ الْحَرَامِ إِلَى الْمَسْجِدِ الْأَقْصَى الَّذِي بَارَكْنَا حَوْلَهُ لِنُرِيَهُ مِنْ آيَاتِنَا إِنَّهُ هُوَ السَّمِيعُ الْبَصِيرُ

Artinya: Mahasuci (Allah), yang telah memperjalankan hamba-Nya (Muhammad) pada malam hari dari Masjidil Haram ke Masjidil Aqsa yang telah Kami berkahi sekelilingnya agar Kami perlihatkan kepadanya sebagian tanda-tanda (kebesaran) Kami. Sesungguhnya Dia Maha Mendengar, Maha Melihat (QS Al-Isra’ [17]: 1).

Ada banyak pelajaran penting yang dapat kita ambil dari peristiwa Isra’ Mi’raj yang dialami oleh Nabi Muhammad saw., ada empat pelajaran yang dapat kita ambil dari peristiwa tersebut:
Pertama, Isra’ Mi’raj adalah kemuliaan dan keistimewaan dari Allah kepada hambanya tercinta, Nabi Muhammad saw.

Kedua, kewajiban menjalankan shalat lima waktu bagi setiap muslim.

Ketiga, Isra’ Mi’raj adalah mukjizat Nabi Muhammad saw dengan perjalanan beliau dari Masjidil Aqsha menuju Sidratul Muntaha.

Keempat, dalam perjalanan Isra’ Mi’raj, terdapat penyebutan dua masjid umat Islam, yaitu Masjidil Haram dan Masjidil Aqsha.

Semoga kita selalu menjadi umat yang selalu dapat mengambil hikmah peristiwa Isra’ Mi’raj ini dan dapat mengamalkannya. Sehingga peringatan Isra’ Mi’raj yang kita rayakan setiap tahun dapat senantiasa meningkatkan keimanan kita.